Pagi kelabu buat Juventini di seluruh penjuru muka bumi. Berita duka datang dari La Vecchia Signora kita tercinta yang tersingkir dari babak 16 besar Liga Champion musim ini. Dengan hasil 2-2 yang diraih semalem, secara agregat Juve kalah 2-3 oleh Chelsea. Yaah..begitulah memang sepakbola, harus ada ending yang berbeda antara dua kubu yang berseteru.
*masih dalam suasana muram ni...
Sebenernya Juve ngga kalah2 amat dibanding Chelsea yang menurut gw malem itu tampil biasa2 aja (walopun gw ngga nonton dan cuma baca reviewnya,hhee). At least Juve seharusnya bisa mempertahankan keunggulan 1-0 sampe jeda pertandingan. Sebelum si Essien mencetak gol rebound yang menyamakan kedudukan jadi 1-1.
Abang gw pun (baca : Del Piero) ngomong kayak gini, "Sialnya, jika saja kami bisa masuk jeda dengan posisi unggul 1-0, ini mungkin akan jadi sebuah pertandingan yang sama sekali lain," (detiksport)
Kekalahan Juve udah keliatan dari menit2 awal ketika Nedved ditarik keluar karena cidera dan digantikan Salihamidzic, gw heran kenapa Ranieri ngga masukin aja tuh wonderkid Sebastian Giovinco. Dan juga ketika wasit ngasih kartu merah buat Chiellini di menit ke-70.
Juve sebenernya bisa unggul dua kali lewat gol Iaquinta dan Del Piero sebelum dua kali disamakan oleh Essien dan Drogba. Hasil 2-2 membuat Juve benar2 tersingkir di pentas Eropa kali ini. Yaah..sebuah ending yang teramat sangad buruk bagi punggawa Juve dan Juventini all over da world.
Mungkin dengan ketersingkiran ini kita bisa berharap Juve bisa lebih concern di 2 ajang sisa, yaitu Serie A dan Coppa Italia.
Juventini semua mari kita sama2 berharap banyak pada skuad musim ini untuk memberikan satu gengsi pada seragam kebesaran putih-hitam La Vecchia Signora.
Vinci Per Noi Magica Juventus !
*masih dalam suasana muram ni...
Sebenernya Juve ngga kalah2 amat dibanding Chelsea yang menurut gw malem itu tampil biasa2 aja (walopun gw ngga nonton dan cuma baca reviewnya,hhee). At least Juve seharusnya bisa mempertahankan keunggulan 1-0 sampe jeda pertandingan. Sebelum si Essien mencetak gol rebound yang menyamakan kedudukan jadi 1-1.
Abang gw pun (baca : Del Piero) ngomong kayak gini, "Sialnya, jika saja kami bisa masuk jeda dengan posisi unggul 1-0, ini mungkin akan jadi sebuah pertandingan yang sama sekali lain," (detiksport)
Kekalahan Juve udah keliatan dari menit2 awal ketika Nedved ditarik keluar karena cidera dan digantikan Salihamidzic, gw heran kenapa Ranieri ngga masukin aja tuh wonderkid Sebastian Giovinco. Dan juga ketika wasit ngasih kartu merah buat Chiellini di menit ke-70.
Juve sebenernya bisa unggul dua kali lewat gol Iaquinta dan Del Piero sebelum dua kali disamakan oleh Essien dan Drogba. Hasil 2-2 membuat Juve benar2 tersingkir di pentas Eropa kali ini. Yaah..sebuah ending yang teramat sangad buruk bagi punggawa Juve dan Juventini all over da world.
Mungkin dengan ketersingkiran ini kita bisa berharap Juve bisa lebih concern di 2 ajang sisa, yaitu Serie A dan Coppa Italia.
Juventini semua mari kita sama2 berharap banyak pada skuad musim ini untuk memberikan satu gengsi pada seragam kebesaran putih-hitam La Vecchia Signora.
Vinci Per Noi Magica Juventus !
No comments:
Post a Comment
say whatever..